home www.bengkelcargolift.net

Bengkel Cargo Lift
menerima konsultasi,pemasangan,jasa,sales,services,spare parts,dll
phone line :(031)33249826
web : http://bengkelcargolift.com
E-mail :bengkelcargolift@yahoo.co.id
alamat :saifudin hidayat, jl suningrat 14 ketegan taman sidoarjo 61257 Jawa Timur Indonesia
TOP

SIFAT DARI TGL LAHIR SESEORANG

# SIFAT DARI TGL LAHIR SESEORANG

Tgl 1,9,24= Baik hati, pada umumnya pendiam, tapi klo udahkenal rame, sangat setia.

Tgl 2,11,30= Perasa, lbh suka tinggal dirumah, ramah, sabar, sering mengalah sebelum mencoba, suka bergaul.

Tgl 3,18,29= Bijaksana, bertanggung jawab, jujur, ramah,sabar, susah dimengerti, mudah marah.

Tgl 4,13= Pandai, mudah tertawa,mudah jatuh cinta, kadang kekanak2an, pandai bergaul.

Tgl 5,17= Mudah jatuh cinta, optimis, bercita2 tinggi, apa yg diinginkan harus dipenuhi, berwatak keras.

Tgl 6,14,27= Jujur dan adil, tdk mau kalah, pantang menyerah, ingin memberikan yg terbaik.

Tgl 7,28,31= Jujur, mudah dipengaruhi, terbuka, ingin mencapai sesuau dgn mudah.

Tgl 8,23= Bijaksana, ramah, lembut, perasa, dlm hal cinta mereka tabah dan rela berkorban.

Tgl 10,16,21= Jujur, pekerja keras,tabah, setia, mudah cemburu, mudah tersinggung, kalau baik sangat baik.

Tgl 12,19= Mempunyai bakat memimpin, suka dipuji, suka berpakaian rapi, dpt dipercaya dlm hal cinta.

Tgl 15,20,26= Romantis, penuh pengertian, kurang serius, disenangi oleh teman2, tdk suka perpecahan.

Tgl 22,25= Penuh pengertian, sulit dimengerti, suka merendahkan diri, jarang mau menonjolkan kelebihan.

Nah,,Kamu lahir tgal berapa?
TOP

CATATAN SEDIH SEORANG B.J HABIBIE

#CATATAN SEDIH SEORANG B.J HABIBIE#

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...

Pada usianya 74 tahun, mantan Presiden RI, BJ Habibie secara mendadak mengunjungi fasilitas Garuda Indonesia didampingi oleh putra sulung, Ilham Habibie dan keponakannya, Adri Subono, juragan Java Musikindo.

Kunjungan beliau dan rombongan disambut oleh President & CEO, Bapak Emirsyah Satar disertai seluruh Direksi dan para VP serta Area Manager yang sedang berada di Jakarta.

Dalam kunjungan ini, diputar video mengenai Garuda Indonesia Experience dan presentasi perjalanan kinerja Garuda Indonesia sejak tahun 2005 hingga tahun 2015 menuju Quantum Leap.

Sebagai "balasan" pak Habibie memutarkan video tentang penerbangan perdana N250 di landasan bandara Husein Sastranegara, IPTN Bandung tahun 1995 (tujuh belas tahun yang lalu!).

Entah, apa pasalnya dengan memutar video ini?

Video N250 bernama Gatotkaca terlihat roll-out kemudian tinggal landas secara mulus di-escort oleh satu pesawat latih dan sebuah pesawat N235. Pesawat N250 jenis Turboprop dan teknologi glass cockpit dengan kapasitas 50 penumpang terus mengudara di angkasa Bandung.

Dalam video tsb, tampak hadirin yang menyaksikan di pelataran parkir, antara lain Presiden RI Bapak Soeharto dan ibu, Wapres RI bapak Soedarmono, para Menteri dan para pejabat teras Indonesia serta para teknisi IPTN.

Semua bertepuk tangan dan mengumbar senyum kebanggaan atas keberhasilan kinerja N250. Bapak Presiden kemudian berbincang melalui radio komunikasi dengan pilot N250 yang di udara, terlihat pak Habibie mencoba mendekatkan telinganya di headset yang dipergunakan oleh Presiden Soeharto karena ingin ikut mendengar dengan pilot N250.

N250 sang Gatotkaca kembali pangkalan setelah melakukan pendaratan mulus di landasan………………

Di hadapan kami, BJ Habibie yang berusia 74 tahun menyampaikan cerita yang lebih kurang sbb:

"Dik, anda tahu…………..saya ini lulus SMA tahun 1954!" beliau membuka pembicaraan dengan gayanya yang khas penuh semangat dan memanggil semua hadirin dengan kata "Dik" kemudian secara lancar beliau melanjutkan……………..

"Presiden Soekarno, Bapak Proklamator RI, orator paling unggul, …….itu sebenarnya memiliki visi yang luar biasa cemerlang! Ia adalah Penyambung Lidah Rakyat! Ia tahu persis sebagai Insinyur………Indonesia dengan geografis ribuan pulau, memerlukan penguasaan Teknologi yang berwawasan nasional yakni Teknologi Maritim dan Teknologi Dirgantara.

Kala itu, tak ada ITB dan tak ada UI. Para pelajar SMA unggulan berbondong-bondong disekolahkan oleh Presiden Soekarno ke luar negeri untuk menimba ilmu teknologi Maritim dan teknologi dirgantara.

Saya adalah rombongan kedua diantara ratusan pelajar SMA yang secara khusus dikirim ke berbagai negara. Pendidikan kami di luar negeri itu bukan pendidikan kursus kilat tapi sekolah bertahun-tahun sambil bekerja praktek. Sejak awal saya hanya tertarik dengan 'how to build commercial aircraft' bagi Indonesia.

Jadi sebenarnya Pak Soeharto, Presiden RI kedua hanya melanjutkan saja program itu, beliau juga bukan pencetus ide penerapan 'teknologi' berwawasan nasional di Indonesia. Lantas kita bangun perusahaan-perusahaan strategis, ada PT PAL dan salah satunya adalah IPTN".

"Sekarang Dik,…………anda semua lihat sendiri…………..N250 itu bukan pesawat asal-asalan dibikin! Pesawat itu sudah terbang tanpa mengalami 'Dutch Roll' (istilah penerbangan untuk pesawat yang 'oleng') berlebihan, tenologi pesawat itu sangat canggih dan dipersiapkan untuk 30 tahun kedepan, diperlukan waktu 5 tahun untuk melengkapi desain awal, satu-satunya pesawat turboprop di dunia yang mempergunakan teknologi 'Fly by Wire' bahkan sampai hari ini.

Rakyat dan negara kita ini membutuhkan itu! Pesawat itu sudah terbang 900 jam (saya lupa persisnya 900 atau 1900 jam) dan selangkah lagi masuk program sertifikasi FAA. IPTN membangun khusus pabrik pesawat N250 di Amerika dan Eropa untuk pasar negara-negara itu.Namun, orang Indonesia selalu saja gemar bersikap sinis dan mengejek diri sendiri 'apa mungkin orang Indonesia bikin pesawat terbang?"

Tiba-tiba, Presiden memutuskan agar IPTN ditutup dan begitu pula dengan industri strategis lainnya.

"Dik tahu…………….di dunia ini hanya 3 negara yang menutup industri strategisnya, satu Jerman karena trauma dengan Nazi, lalu Cina (?) dan Indonesia…………."

"Sekarang, semua tenaga ahli teknologi Indonesia terpaksa diusir dari negeri sendiri dan mereka bertebaran di berbagai negara, khususnya pabrik pesawat di Bazil, Canada, Amerika dan Eropa……………."

"Hati siapa yang tidak sakit menyaksikan itu semua…………………?"

"Saya bilang ke Presiden, kasih saya uang 500 juta Dollar dan N250 akan menjadi pesawat yang terhebat yang mengalahkan ATR, Bombardier, Dornier, Embraer dll dan kita tak perlu tergantung dengan negara manapun".

"Tapi keputusan telah diambil dan para karyawan IPTN yang berjumlah 16 ribu harus mengais rejeki di negeri orang dan gilanya lagi kita yang beli pesawat negara mereka!"

Pak Habibie menghela nafas…………………..

***

Ini pandangan saya mengenai cerita pak Habibie di atas;

Sekitar tahun 1995, saya ditugaskan oleh Manager Operasi (JKTOF) kala itu, Capt. Susatyawanto untuk masuk sebagai salah satu anggota tim Airline Working Group di IPTN dalam kaitan produksi pesawat jet sekelas B737 yang dikenal sebagai N2130 (kapasitas 130 penumpang).

Saya bersyukur, akhirnya ditunjuk sebagai Co-Chairman Preliminary Flight Deck Design N2130 yang langsung bekerja dibawah kepala proyek N2130 adalah Ilham Habibie. Kala itu N250 sedang uji coba terus-menerus oleh penerbang test pilot (almarhum) Erwin.

Saya turut mendesain rancang-bangun kokpit N2130 yang serba canggih berdasarkan pengetahuan teknis saat menerbangkan McDonnel Douglas MD11. Kokpit N2130 akan menjadi mirip MD11 dan merupakan kokpit pesawat pertama di dunia yang mempergunakan LCD pada panel instrumen (bukan CRT sebagaimana kita lihat sekarang yang ada di pesawat B737NG).

Sebagian besar fungsi tampilan layar di kokpit juga mempergunakan "track ball atau touch pad" sebagaimana kita lihat di laptop.

N2130 juga merupakan pesawat jet single aisle dengan head room yang sangat besar yang memungkinkan penumpang memasuki tempat duduk tanpa perlu membungkukkan badan. Selain high speed sub-sonic, N2130 juga sangat efisien bahan bakar karena mempergunakan winglet, jauh sebelum winglet dipergunakan di beberapa pesawat generasi masa kini.

Saya juga pernah menguji coba simulator N250 yang masih prototipe pertama……………..

N2130 narrow body jet engine dan N250 twin turboprop, keduanya sangat handal dan canggih kala itu………bahkan hingga kini.

Lamunan saya ini, berkecamuk di dalam kepala manakala pak Habibie bercerita soal N250, saya memiliki kekecewaan yang yang sama dengan beliau, seandainya N2130 benar-benar lahir………….kita tak perlu susah-susah membeli B737 atau Airbus 320.

***

Pak Habibie melanjutkan pembicaraannya………………..

"Hal yang sama terjadi pada prototipe pesawat jet twin engines narrow body, itu saya tunjuk Ilham sebagai Kepala Proyek N2130. Ia bukan karena anak Habibie, tapi Ilham ini memang sekolah khusus mengenai manufakturing pesawat terbang, kalau saya sebenarnya hanya ahli dalam bidang metalurgi pesawat terbang. Kalau saja N2130 diteruskan, kita semua tak perlu tergantung dari Boeing dan Airbus untuk membangun jembatan udara di Indonesia".

"Dik, dalam industri apapun kuncinya itu hanya satu QCD,

Q itu Quality, Dik, anda harus buat segala sesuatunya berkualitas tinggi dan konsisten? C itu Cost, Dik, tekan harga serendah mungkin agar mampu bersaing dengan produsen sejenis? D itu Delivery, biasakan semua produksi dan outcome berkualitas tinggi dengan biaya paling efisien dan disampaikan tepat waktu!Itu saja!"

Pak Habibie melanjutkan penjelasan tentang QCD sbb:

"Kalau saya upamakan, Q itu nilainya 1, C nilainya juga 1 lantas D nilainya 1 pula, jika dijumlah maka menjadi 3. Tapi cara kerja QCD tidak begitu Dik………….organisasi itu bekerja saling sinergi sehingga yang namanya QCD itu bisa menjadi 300 atau 3000 atau bahkan 30.000 sangat tergantung bagaimana anda semua mengerjakannya, bekerjanya harus pakai hati Dik………………"

Tiba-tiba, pak Habibie seperti merenung sejenak mengingat-ingat sesuatu ………………………

"Dik, ……….saya ini memulai segala sesuatunya dari bawah, sampai saya ditunjuk menjadi Wakil Dirut perusahaan terkemuka di Jerman dan akhirnya menjadi Presiden RI, itu semua bukan kejadian tiba-tiba. Selama 48 tahun saya tidak pernah dipisahkan dengan Ainun, ………..ibu Ainun istri saya. Ia ikuti kemana saja saya pergi dengan penuh kasih sayang dan rasa sabar.

Dik, kalian barangkali sudah biasa hidup terpisah dengan istri, you pergi dinas dan istri di rumah, tapi tidak dengan saya. Gini ya…………saya mau kasih informasi……….. Saya ini baru tahu bahwa ibu Ainun mengidap kanker hanya 3 hari sebelumnya, tak pernah ada tanda-tanda dan tak pernah ada keluhan keluar dari ibu……………………"

Pak Habibie menghela nafas panjang dan tampak sekali ia sangat emosional serta mengalami luka hati yang mendalam…………… seisi ruangan hening dan turut serta larut dalam emosi kepedihan pak Habibie, apalagi aku tanpa terasa air mata mulai menggenang.

Dengan suara bergetar dan setengah terisak pak Habibie melanjutkan……………………

"Dik, kalian tau……………..2 minggu setelah ditinggalkan ibu…………suatu hari, saya pakai piyama tanpa alas kaki dan berjalan mondar-mandir di ruang keluarga sendirian sambil memanggil-manggil nama ibu……… Ainun……… Ainun …………….. Ainun …………..saya mencari ibu di semua sudut rumah.

Para dokter yang melihat perkembangan saya sepeninggal ibu berpendapat 'Habibie bisa mati dalam waktu 3 bulan jika terus begini…………..' mereka bilang 'Kita (para dokter) harus tolong Habibie'.

Para Dokter dari Jerman dan Indonesia berkumpul lalu saya diberinya 3 pilihan;

1. Pertama, saya harus dirawat, diberi obat khusus sampai saya dapat mandiri meneruskan hidup. Artinya saya ini gila dan harus dirawat di Rumah Sakit Jiwa!

2. Opsi kedua, para dokter akan mengunjungi saya di rumah, saya harus berkonsultasi terus-menerus dengan mereka dan saya harus mengkonsumsi obat khusus. Sama saja, artinya saya sudah gila dan harus diawasi terus……………

3. Opsi ketiga, saya disuruh mereka untuk menuliskan apa saja mengenai Ainun, anggaplah saya bercerita dengan Ainun seolah ibu masih hidup.

Saya pilih opsi yang ketiga………………………."

Tiba-tiba, pak Habibie seperti teringat sesuatu (kita yang biasa mendengarkan beliau juga pasti maklum bahwa gaya bicara pak Habibie seperti meloncat kesana-kemari dan kadang terputus karena proses berpikir beliau sepertinya lebih cepat dibandingkan kecepatan berbicara dalam menyampaikan sesuatu) …………………. ia melanjutkan pembicaraannya;

"Dik, hari ini persis 600 hari saya ditinggal Ainun…………..dan hari ini persis 597 hari Garuda Indonesia menjemput dan memulangkan ibu Ainun dari Jerman ke tanah air Indonesia…….

Saya tidak mau menyampaikan ucapan terima kasih melalui surat…………. saya menunggu hari baik, berminggu-minggu dan berbulan-bulan untuk mencari momen yang tepat guna menyampaikan isi hati saya. Hari ini didampingi anak saya Ilham dan keponakan saya, Adri maka saya, Habibie atas nama seluruh keluarga besar Habibie mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya, kalian, Garuda Indonesia telah mengirimkan sebuah Boeing B747-400 untuk menjemput kami di Jerman dan memulangkan ibu Ainun ke tanah air bahkan memakamkannya di Taman Makam Pahlawan. Sungguh suatu kehormatan besar bagi kami sekeluarga. Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih atas bantuan Garuda Indonesia"

Seluruh hadirin terhenyak dan saya tak kuasa lagi membendung air mata…………………………

Setelah jeda beberapa waktu, pak Habibie melanjutkan pembicaraannya;

"Dik, sebegitu banyak ungkapan isi hati kepada Ainun, lalu beberapa kerabat menyarankan agar semua tulisan saya dibukukan saja, dan saya menyetujui…………………

Buku itu sebenarnya bercerita tentang jalinan kasih antara dua anak manusia. Tak ada unsur kesukuan, agama, atau ras tertentu. Isi buku ini sangat universal, dengan muatan budaya nasional Indonesia. Sekarang buku ini atas permintaan banyak orang telah diterjemahkan ke beberapa bahasa, antara lain Inggris, Arab, Jepang….. (saya lupa persisnya, namun pak Habibie menyebut 4 atau 5 bahasa asing).

Sayangnya buku ini hanya dijual di satu toko buku (pak Habibie menyebut nama satu toko buku besar), sudah dicetak 75.000 eksemplar dan langsung habis. Banyak orang yang ingin membaca buku ini tapi tak tahu dimana belinya. Beberapa orang di daerah di luar kota besar di Indonesia juga mengeluhkan dimana bisa beli buku ini di kota mereka.

Dik, asal you tahu…………semua uang hasil penjualan buku ini tak satu rupiahpun untuk memperkaya Habibie atau keluarga Habibie. Semua uang hasil penjualan buku ini dimasukkan ke rekening Yayasan yang dibentuk oleh saya dan ibu Ainun untuk menyantuni orang cacat, salah satunya adalah para penyandang tuna netra. Kasihan mereka ini sesungguhnya bisa bekerja dengan nyaman jika bisa melihat.

Saya berikan diskon 30% bagi pembeli buku yang jumlah besar bahkan saya tambahkan lagi diskon 10% bagi mereka karena saya tahu, mereka membeli banyak buku pasti untuk dijual kembali ke yang lain.

Sekali lagi, buku ini kisah kasih universal anak manusia dari sejak tidak punya apa-apa sampai menjadi Presiden Republik Indonesia dan Ibu Negara. Isinya sangat inspiratif………………."

***
Saya menuliskan kembali pertemuan pak BJ Habibie dengan jajaran Garuda Indonesia karena banyak kisah inspiratif dari obrolan tersebut yang barangkali berguna bagi siapapun yang tidak sempat menghadiri pertemuan tsb. Sekaligus mohon maaf jika ada kekurangan penulisan disana-sini karena tulisan ini disusun berdasarkan ingatan tanpa catatan maupun rekaman apapun.

Jakarta, 12 Januari 2012

Salam,
Capt. Novianto Herupratomo

***
Cerita itu saya kutip dari notes facebook disini, sebuah renungan yang seharusnya menjadi perhatian bagi kita. Betapa menyedihkan sebuah bangsa yang tak pernah menghargai orang berilmu! Tak pernah memberi kesempatan kepada anak bangsa untuk menjadikan bangsanya mandiri! Entah ada apa dengan negara ini…! Entah dimana mata dan telinga para penguasa diletakkan!

Saya seorang peneliti, yang tahu betul bagaimana kami dilatih untuk bertindak. Bahwa kami harus melakukan segala macam upaya agar output yang dihasilkan adalah output yang QCD!

Tak sekali dua kali proposal yang sudah kami susun berhari-hari bahkan berminggu-minggu mengalami pernyempurnaan di segala sisi? Tak sekali dua kali para evaluator selalu menjadi pendamping kami dalam melaksanakan serangkaian percobaan.

Tak sedikit pikiran dan tenaga kami habis untuk bagaimana selalu menyempurnakan metode hingga output tercapai. Kami juga kadang tak berontak saat kerja bertahun-tahun tapi gaji yang kami dapat hanya setara dengan goyangan ngebor Inul satu jam! dan yang lebih menyedihkan, karya kami hanya mendapat cibiran, jika tidak akhirnya dipinggirkan!

Entah apa yang ada di benak para penguasa negeri ini! sepertinya posisi orang berilmu memang sudah tak lagi mendapat tempat, jadi siapa yang salah jika akhirnya mereka mencari tempat lain?

Dan saya perempuan, dan seorang muslimah. Maka apapun profesi saya, saya tetaplah muslimah dan perempuan. Seseorang yang mendapat kehormatan dan kemuliaan menjadi seorang Ummu warobatul bait, Istri sekaligus Ibu dan pengatur rumah tangga.

Maka jika aktivitas dan profesi yang kutekuni menjadikanku abai terhadap peranku, aku akan meninggalkannya dan memilih tempat yang lebih memuliakanku, yaitu menjadi Ibu dan pengatur rumah tangga. Bukan seorang Ibu semu, yang hanya berperan melahirkan dan memberi makan, tanpa pernah menjadi teladan, pengajar, pendengar dan teman untuk anak-anaknya…

Dan entah apa yang ada di benak para penguasa negeri ini, jika RUU Kesetaraan Gender lalu diketok palu menjadi UU!… bersiaplah menjadi orang-orang yang menggoreskan catatan sedih, dengan kebijakan negeri ini…

***
.... Segala puji bagi Allah, yang dengan nikmat-Nya sempurnalah semua kebaikan ....
TOP

hati hati dengan penipuan

Good day, My Beloved Friend,
 
I said early, I am Mrs. Farah Saeedi, married to Late Engr Mr. Nasser Safadi Saeedi {PhD} who worked with MULTINATIONAL OIL COMPANY EXXON AS A DRILLING RIG SUPPLIER in UAE (Abu Dhabi National Oil Company) for 17 years he died on 31st July 2001 on a plane crash with other passengers, We were married for twenty four years without a child. Before his death, he deposited the sum of {7.100,000.00 million US Dollar} with a bank In Asia and this fund is presently with the bank awaiting my disbursement as beneficiary and next of kin to the funds. Recently, my Doctor told me that I would not last for the next one year due to cancer Problem. Having known my condition I decided to donate this fund to a Charity organization or good person that will use this fund to build an orphanage home which was the dream of my late husband.
 
l took this decision because I don't have any child that will inherit this money. I kept this deposit secret till date; this is why I am taking this decision. I don't think I will need any telephone communication in this regard because of the confidentiality of this transfer. Upon your reply I shall give you the contact of the bank. I will also issue a letter of authorization to the bank that will prove you the present beneficiary of this money.
 
I am very grateful to you for the interest shown in my plight and I want to assure you that you will be greatly rewarded for what you have chosen to do. Although we are knowing each other for the first time but I believe Allah has directed me to you as I prayed and searched over the internet for assistance because I saw your profile on Microsoft EMAIL owners list and picked you. Be assured you stand no risk as this is my money, I and my late husband labored for it and me as the next of kin has the sole power to donate the funds to whoever I want. I am a religion women and take delight only in the things of Allah and I have prayed a lot on this already and I believe so much in the manifestation of Allah that I know he will not fail me and I want you to know that you have to be strong in your faith as he {God} will surely strengthen you. My husband's relatives will misuse this fund because they have sold my entire late husband's wealth and property left behind. they have sold virtually all we have in Australia, Malaysia and United Kingdom, As I am here in the hospital they are around me they wait to hear that I am dead so that they lay their hands on my last belongings here on earth, But that does not bother me because things of the earth are canal, I do not want them to know about this deposit that is why I am communicating with you only on email and I am making communication with the finance firm also who understands my predicament.
 
All I need is your absolute trust, commitment, confidentiality and honesty because I want to see my late husband's vision fulfilled before I leave this sinful world. My spirit directed me to you as I prayed and searched over the internet for someone to help me since I can no longer trust my family members and friends and I do not want this particular deposit to be used for things of the world. I will want you to get back to me that you will be absolutely honest about this transaction and you will use this money to the Glory of Allah. Also you have to assure me you will keep this transaction confidential and you will be willing to contact the finance firm which is located in Asia and finalize all necessary formalities as to the release of the fund to you.
 
I will also want to know a little more about you regarding your life, your spiritual life what you do for a living so as for me to know you well. I require your urgent response, if you are trustworthy and willing to help me finalize this transactions that i will immediately write my chamber to prepare a court injunction/power of attorney making you beneficiary to my fund ,some copy of other documents are with the finance firm as I sent it to them for safe keeping so my family members will not lay their hands on it. To prepare this document I will require your full names and full address. With this document you will contact the finance firm to arrange the transfer of the fund to you. As soon as you have received the fund then you will help me set up charity or distribute it to charity organizations and hospitals. I pray to be alive when you receive this fund and start this project so that you can visit me here if you wish to.
 
I will be very happy if you can stand and fulfil this work of God wish you have been called to do.
 
Regards
Mrs.Farah Saeedi.
 
TOP

Dana Papua Triliunan Tapi Rakyat Masih Miskin

Pemerintah sudah gelontorkan anggaran triliunan rupiah ke Papua, tapi ironis, rakyat masih miskin.

Priyo Budi Santoso Wakil Ketua DPR RI mengatakan, meski Papua sudah diberikan otonomi khusus dan anggaran triliunan rupiah tapi ironisnya, masyarakat 37,5% masih miskin.

Sejak 2001 UU tentang Otonomi Khusus (Otsus) Papua dilangsungkan, sampai data 2012 kemarin ada Rp33 triliun yang digelontorkan untuk Papua dan Rp7,2 triliun untuk Papua Barat, daerah lain tidak boleh cemburu.

Kata Priyo, negeri ini penduduknya 260 juta jiwa, yang semua terpusat di Pulau Jawa. Papua luasnya 3 kali Pulau Jawa, hanya didiami lebih 2 juta orang.

Priyo Budi Santoso menyampaikan ini dalam diskusi "Papua dan masa depan Indonesia memperingati 50 tahun Integrasi Papua 1 Mei 2013", di DPR, Selasa (17/4/2013).

Menurut Priyo, pemerintah tidak pernah dalam sebuah UU memerintahkan supaya dana Otsus Papua dipakai untuk tiga hal yaitu pendidikan, kesehatan dan infrastruktur rakyat asli Papua.

Yang menjadi soal, kata Priyo, UU tentang Otsus Papua yang sebenarnya didesain untuk memobilisir sumber daya alam supaya Papua sejajar dengan provinsi-provinsi lainnya, ternyata masih jauh panggang dari api.

Dia menegaskan, UU Otsus Papua itu untuk mengurangi kesenjangan. UU ini juga mengamanatkan menjamin hak-hak dasar rakyat Papua.

Dia mengaku, catatan yang menjadi kerisauannya adalah implementasi dari UU Otsus yang kurang optimal.

Priyo mengkritik pemerintah, UU ini mengamanatkan supaya Pemerintah segera menyiapkan PP. Sampai sekarang berjalan lamban, karena baru 3 PP yang ada diantaranya PP tentang MRP, dan PP mengenai tanggung jawab kewenangan Gubernur.

Menurutnya, sampai sekarang ada 13 Perdasus dan 22 Perdasi yang mampet di Papua. Dana Otsus sampai hari ini masih jadi tarik menarik yang hebat antara Gubernur dan bupati-bupati, siapa yang memiliki wewenang untuk membagi dan dialokasikan ke mana.
TOP

:: EMOSI ::

:: EMOSI ::

Sering kita menemukan, bagaimana emosi memberi dampak yang tidak pernah kita inginkan. Tidak sedikit emosi yang meninggalkan efek destruktif. Andaikan saja kita bisa memahami makhluk apa sesungguhnya emosi itu, tentu kita bisa menjadi lebih bijaksana.

Emosi bisa jadi merupakan reaksi atas berbagai kejadian yang berlaku dalam kehidupan kita. Emosi juga dapat menentukan bagaimana sebuah kejadian dipahami dan disikapi. Sebuah emosi biasanya berangkat dari prasangka dan stereotip seseorang.

Emosi merupakan bagian dari perasaan kita. Bila tidak dikendalikan, emosi bisa membatasi persepsi kita.

Itu sebabnya, sudah seyogyanya emosi bisa dikendalikan, bukan yang mengendalikan. Sebab bila emosi dibiarkan masuk dalam logika maka akan jadi berbahaya. Persepsi kita bisa menjadi selektif. Membuat kita hanya melihat apa yang sesuai dengan perasaan kita.

"Sahabat, berpikirlah dua kali sebelum engkau melakukan sesuatu, agar bisa dipertimbangkan dengan bijaksana, dan membawamu pada keselamatan." -Anne Ahira.

"Jgn pernah mau dikuasai oleh perasaanmu (emosi) Akan tetapi kamulah yg harus bisa menguasai perasaanmu." - Mohan Aksioma

"tunjukkan bahwa anda telah membaca semangat ini dan kesuksesan ada di tangan anda "+saifudin hidayat+
TOP

MATIKAN HP DI DALAM PESAWAT!!

MATIKAN HP DI DALAM PESAWAT!!

--Rakyat High-Class, Tapi .....
Saya sedih mendengar terbakarnya pesawat Garuda, GA 200 pada tanggal 7 Maret 2007, pukul 07.00 pagi, jurusan Jakarta-Yogyaka rta di Bandara Adisucipto. Kejadian itu sungguh menyayat hati dan perasaan.

Kemudian saya teringat beberapa bulan yang lalu terbang ke Batam dengan menggunakan pesawat Garuda juga. Di dalam pesawat duduk disamping saya seorang warga Jerman. Pada saat itu dia merasa sangat gusar dan terlihat marah, karena tiba-tiba mendengar suara handphone tanda sms masuk dari salah satu penumpang, dimana pada saat itu pesawat dalam posisi mau mendarat. Orang ini terlihat ingin menegur tetapi tidak berdaya karena bukan merupakan tugasnya.

Langsung saya tanya kenapa tiba-tiba dia bersikap seperti itu, kemudian dia bercerita bahwa dia adalah manager salah satu perusahaan industri, dimana dia adalah supervisor khusus mesin turbin. Saat dia melaksanakan tugasnya tiba-tiba mesin turbin mati, setelah diselidiki ternyata ada salah satu petugas sedang menggunaka HP didalam ruangan mesin turbin.

Orang Jerman ini menjelaskan bahwa apabila frekwensi HP dengan mesin turbin ini kebetulan sama dan sinergi ini akan berakibat mengganggu jalannya turbin tersebut, lebih fatal lagi berakibat turbin bisa langsung mati.

Cerita ini langsung saya kaitkan dengan peristiwa diatas, kalau saya tidak salah mendengar mesin pesawat tiba-tiba mati pada saat mau mendarat. Mudah- mudan peristiwa ini bukan akibat HP penumpang. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk masyarakat yang sering bepergian dengan pesawat.(KOMPAS )

Rakyat kita ini memang High class.. Handphone nya Mahal, Transportasi pake pesawat. Tapi bodohnya gk ketulungan. Ada yang gk tau kenapa larangan itu dibuat, ada yang tau tapi tetap gk peduli.. Orang indonesia harus selalu belajar dengan cara yang keras.
Buat yang belum tahu, kenapa gak boleh menyalakan Handphone di pesawat, berikut penjelasannya:

Sekedar untuk informasi saja, mungkin rekan-rekan semua sudah mendengar berita mengenai kecelakaan pesawat yang baru "take-off" dari Lanud Polonia -Medan. Sampai saat ini penyebab kejadian tersebut belum diketahui dengan pasti.

Mungkin sekedar sharing saja buat kita semua yang memiliki dan menggunakan ponsel/telpon genggam atau apapun istilahnya.. Ternyata menurut sumber informasi yang didapat dari ASRS (Aviation Safety Reporting System) bahwa ponsel mempunyai kontributor yang besar terhadap keselamatan penerbangan. Sudah banyak kasus kecelakaan pesawat terbang yang terjadi akibatkan oleh ponsel. Mungkin informasi dibawah ini dapat bermanfaat untuk kita semua, terlebih yang sering menggunakan pesawat terbang.

Contoh kasusnya antara lain:

Pesawat Crossair dengan nomor penerbangan LX498 baru saja "take-off" dari bandara Zurich, Swiss. Sebentar kemudian pesawat menukik jatuh. Sepuluh penumpangnya tewas. Penyelidik menemukan bukti adanya gangguan sinyal ponsel terhadap sistem kemudi pesawat.

Sebuah pesawat Slovenia Air dalam penerbangan menuju Sarajevo melakukan pendaratan darurat karena sistem alarm di kokpit penerbang terus meraung-raung. Ternyata, sebuah ponsel di dalam kopor dibagasi lupa dimatikan, dan menyebabkan gangguan terhadap sistem navigasi.

Boeing 747 Qantas tiba-tiba miring ke satu sisi dan mendaki lagi setinggi 700 kaki justru ketika sedang "final approach" untuk "landing" di bandara Heathrow, London. Penyebabnya adalah karena tiga penumpang belum mematikan komputer, CD player, dan electronic game masing-masing (The Australian, 23-9-1998).

Seperti kita tahu di Indonesia? Begitu roda-roda pesawat menjejak landasan, langsung saja terdengar bunyi beberapa ponsel yang baru saja diaktifkan.

Para "pelanggar hukum" itu seolah-olah tak mengerti, bahwa perbuatan mereka dapat mencelakai penumpang lain, disamping merupakan gangguan (nuisance) terhadap kenyamanan orang lain.

Dapat dimaklumi, mereka pada umumnya memang Belem memahami tatakrama menggunakan ponsel, disamping juga belum mengerti bahaya yang dapat ditimbulkan ponsel dan alat elektronik lainnya terhadap sistem navigasi dan kemudi pesawat terbang. Untuk itulah ponsel harus dimatikan, tidak hanya di-switch agar tidak berdering selama berada di dalam pesawat.

Berikut merupakan bentuk ganguan-ganggua n yang terjadi di pesawat: Arah terbang melenceng, Indikator HSI (Horizontal Situation Indicator) terganggu, Gangguan penyebab VOR (VHF Omnidirectional Receiver) tak terdengar, Gangguan sistem navigasi, Gangguan frekuensi komunikasi, Gangguan indikator bahan bakar,Gangguan sistem kemudi otomatis, Semua gangguan diatas diakibatkan oleh ponsel, sedangkan gangguan lainnya seperti Gangguan arah kompas komputer diakibatkan oleh CD & game Gangguan indikator CDI (Course Deviation Indicator) diakibatkan oleh gameboy. Semua informasi diatas adalah bersumber dari ASRS.

Dengan melihat daftar gangguan diatas kita bisa melihat bahwa bukan saja ketika pesawat sedang terbang, tetapi ketika pesawat sedang bergerak di landasan pun terjadi gangguan yang cukup besar akibat penggunaan ponsel.

Kebisingan pada headset para penerbang dan terputus-putusn ya suara mengakibatkan penerbang tak dapat menerima instruksi dari menara pengawas dengan baik.

Untuk diketahui, ponsel tidak hanya mengirim dan menerima gelombang radio melainkan juga meradiasikan tenaga listrik untuk menjangkau BTS (Base Transceiver Station). Sebuah ponsel dapat menjangkau BTS yang berjarak 35 kilometer. Artinya, pada ketinggian 30.000 kaki, sebuah ponsel bisa menjangkau ratusan BTS yang berada dibawahnya. (Di Jakarta saja diperkirakan ada sekitar 600 BTS yang semuanya dapat sekaligus terjangkau oleh sebuah ponsel aktif di pesawat terbang yang sedang bergerak di atas Jakarta).(Varis / pertamina)

Sebagai mahluk modern, sebaiknya kita ingat bahwa pelanggaran hukum adalah juga pelanggaran etika. Tidakkah kita malu dianggap sebagai orang yang tidak peduli akan keselamatan orang lain, melanggar hukum, dan sekaligus tidak tahu tata krama?

Sekiranya bila kita naik pesawat, bersabarlah sebentar. Semua orang tahu kita memiliki ponsel. Semua orang tahu kita sedang bergegas. Semua orang tahu kita orang penting. Tetapi, demi keselamatan sesama, dan demi sopan santun menghargai sesama, janganlah mengaktifkan ponsel selama di dalam pesawat terbang.

Semoga suatu hari rakyat kita bisa sedikit lebih pintar.
TOP

Selamat pagi kawan

Selamat pagi kawan, hari pertama Ujian Nasional SMA dan yang sederajat semoga sukses, inilah tweet Presiden SBY, untuk para pelajar :15/042013 "@SBYudhoyono: Untuk para pelajar yang menempuh Ujian Nasional : "Kalau yang lain bisa, insya Allah kalian juga bisa".
TOP

Jelang Unas, Siswa mandi kembang dan Pensil pun Dirajah Huruf Arab

Jelang Unas, Siswa mandi kembang dan Pensil pun Dirajah Huruf Arab 

Jombang - Puluhan pelajar asal MA (Madarasah Aliyah) Al Ihsan, Desa Kalikejambon Kecamatan Tembelang, Jombang menggelar ritual untuk menghadapi Unas (Ujian Nasional), Jumat (12/4/2013). Mereka diberi air mineral yang sudah dijampi-jampi dan juga pensil yang dirajah huruf Arab.


Sejak pagi sekitar 90 orang pelajar kelas XII ini berkumpul di Musola Nurul Iman desa setempat. Selanjutnya, mereka menggelar istighasah yang dipimpin oleh tokoh spiritual Desa Kalikejambon, H Abdul Hakim Anapun atau Abah Hakim. Para pelajar tersebut juga membawa air mineral yang dikemas dalam botol plastik. Selain itu, mereka juga membawa pensil 2 B dan penghapus.

Seluruh barang bawaan yang sudah diberi nama itu kemudian diletakkan di depan Abah Hakim. Selanjutnya, pria berambut putih tersebut menuliskan huruf arab di salah satu sisi pensil. Istighasah dimulai, seluruh pelajar nampak khusuk membaca ayat-ayat suci.

Di akhir acara, puluhan air yang dikemas dalam botol mineral itu dibacakan doa oleh Abah Hakim. "Ini sebagai upaya untuk memberi ketenangan para siswa sebelum mengikuti Unas. Air tersebut diminum saat berangkat ujian," kata Hakim sembari membagikan air tersebut satu persatu.

Hakim mengatakan, acara istighasah dan pemberian jampi-jampi itu sebenarnya rutin dilakukan setiap tahun. Yakni, saat murid-murid dari MA Al Ihsan hendak menghadapai Unas. "Alhamdulillah, tahun kemarin semuanya juga lulus," tambahnya.

Meski sudah mendapatkan jampi-jampi, namun Hakim berharap agar seluruh siswa tersebut tidak melupakan pelajar. "Upaya spiritual itu penting, namun mengasah kecerdasan dengan belajar juga tidak kalah penting," kata Hakim berharap.

Sementara itu, Beni Agus Andriyanto (18), salah satu pelajar mengatakan, istighasah dan jampi-jampi tersebut hanya untuk memberi ketenangan dirinya saat mengikuti Unas. Air tersebut akan ia minum saat berangkat Unas, sedangkan pensilnya digunakan untuk mengerjakan soal-soal.

"Meski demikian, kami tetap belajar dengan tekun agar bisa lulus. Mudah-mudahan, seluruh pelajar MA Ihsan Kalikejambon bisa lulus semuanya seperti tahun lalu," kata Beni yang duduk di Kelas XII jurusan IPS ini.

TOP

WASPADA

WASPADA bagi anda yang saat ini memasang iklan menjual properti atau kendaraan anda dan menerima SMS seperti ini : Saya Ibu SRY LESTARI mengenai APARTEMEN DISEWAKAN yg kemarin, itu netnya berapa? Tolong hubungi suami saya untuk nego Bpk DANI ANWAR tlp 08128xxxxx
Modus penipuan baru yang mana penelepon berlagak berminat dengan rumah yang dijual, kemudian akan mentransfer uang muka. Setelah itu dengan berlagak seolah telah mentransfer, penelepon menanyakan pada korban tentang uangnya yang baru ditransfer. Karena di rekening korban tidak ada uang masuk, penelepon akhirnya berusaha meminta nomor PIN ATM dan beberapa data lain dengan alasan ingin mengecek sendiri secara online karena tidak percaya dan menuduh korban berbohong kalau uangnya tidak masuk. Setelah itu penelepon menyuruh korban pergi ke ATM untuk melakukan instruksi dari dia, setelah semua instruksi itu dilakukan, berpindahlah uang kita ke rekening si penelepon.
TOP

tigers


TOP

children play in Bucharest

children play in Bucharest, Romania, which comes last out of the 29 countries.

TOP

A mother receives medicines and oral rehydration salts for her child.

A global plan to combat two of the leading killers of children under five, potentially saving two million youngsters each year who would otherwise die from pneumonia and diarrhoea in low- and middle-income countries, was launched last week by the UN's World Health Organization (WHO) and UNICEF.
jika anda minat call me 03133249826 bayar di rekening kami bca a/c 2710386920 a/n saifudin hidayat